Saturday, March 21, 2009

KOM, KPA, ATAU K P A K...



Sepertinya istilah ini lagi tren di kalangan orang Advent,
( red : di Willis juga donk..) maklum se
suai dengan semboyan penginjilan tahun ini " TELL THE WORLD" maka semuanya harus digalakkan. ( red : semangat tinggi seperti cowok-cowok diatas ya..)Semboyan dari tahun ketahun selalu berobah obah ( red : ngikut gaya para menteri indonesia) tapi sepertinya sama aja tujuannya dan cara kerjanya. Dan untuk tujuan ini dibentuklah yang namanya kita kenal dengan KOM ataupun KPA .Sekitar empat atau lima tahun yang lalu Willis sudah punya kelompok seperti ini namanya Kelompok Kecil ataupun Small grup dan saya pikir gereja yang lain juga membentuknya karena ini kahn progam global. Sesudah berjalan hampir setengah tahun akahirnya kelompok itu lenyap tak berbekas( red :smal grup digereja lain dengar-dengar keok juga. )Pertama tama agak rame, beberapa pertemuan berkurang, dan kemudian hanya dihadiri 4 atau 5 orang dan kemudian gone with the wind blows.Sekarang dibentuk lagi dengan nama berbeda KPA, KOM atau apapun itu namanya,cara kerjanya sama, tujuannya sama, dan hasilnya kita lihat....(red : kita tunggu aja...)
Kalau kita boleh evaluasi kegagalan kelompok pertama, mungkin kita bisa mulai dengan orang-orang yang terkait di dalamnya. Siapa mereka, ya tentunya itu semua tidak lepas dari para penggagas nya dulu yaitu mereka-mereka yang memang di tugasi tuk bentuk Small grup ini.

Kalau saya boleh amati cara kerjanya hanya seperti melempar umpan ke kolam dan berharap dapat ikan besar.Atau malah mungkin lebih parah seperti cerita PARA PENANGKAP IKAN yang selalu adakan seminar tentang menangkap ikan yang baik, benar dan efisien.Mereka berbicara tentang umpan terbaik, bentuk pancing terbaik dan tempat-tempat yang banyak ikannya.Mereka juga beli peralatan mutakhir dari jenis pancing terbaik hingga kapal terbaru yang tujuannya mereka katakan tuk dapatkan hasil terbaik.( red : mungkin mau nangkap hiu, bukan ikan gobi atau ikan sepat lagi...)Tentu saja dilengkapi dengan kisah kisah hebat dan petualangan petualangan para penangkap ikan terdahulu ( red : pada zaman dahulu hiduplah seorang nelayan..) Bahkan tidak jarang mereka ini mengunjungi tempat-tempat bersejarah dimana dulu terjadi kisah-kisah hebat para penangkap ikan dan tentunya mereka harus mengeluarkan biaya besar kesana( red : kan tempatnya kebanyakan di luar negeri.) Pertemuan-pertemuan diadakan tuk membahas cara menangkap ikan ini dan tentu saja tempatnya bukan di gunung atau di desa, tapi cari tempat nyaman yang pas dengan kebutuhan beberapa orang supaya bisa konsentrasi dengan materi pembicaraan.Semua yang mereka lakukan itu sangat luar biasa dan memang harus diakui, bahwa materi yang disampaikan itu sangat luar biasa, buku-buku yang di cetak itu bermutu dan tentu saja para pembicarnya bukan kelas tempe seperti kita-kita ini.Hanya satu kekurangan mereka itupun sudah melebihkan kalau kita sebut kekurangan atau kita sebut saja silap." Mereka tidak pergi menangkap ikan ", itu saja kesilapanya.Sementara disekitar mereka banyak kolam-kolam kering, ikan-ikan kehausan, kelaparan yang mungkin tanpa pancing pun kita bisa ambil...sayang sekali.

Berhasil tidaknya program ini secara tidak langsung mempengaruhi program digereja. Khusunya program PA. Kalau acara program ini gagal akan mengancam setidaknya memancing peluang terciptanya kegagalan buat program PA yang lain, kalaupun ancamannya kita minimize, setidaknya akan menimbulkan mosi tidak percaya. Jadi itu tentu berpengaruh ke berlanjut tidaknya rasa kekeluargaan yang ada di PA
( red : termasuk PA Willids.loh )!SO tolong pikirkan ,...

Sekarang ini KOM sudah dibentuk, dijalankan,dijanjikan materi-materi akan segera manyusul, biaya-biaya pembinaan akan dicairkan,..yah tolonglah diperhatikan.Jangan dibiarkan berjalan sendiri, seperti tanaman baru tumbuh dirawat,disiram , dipagari atau apapun itu...but never let them alone..supaya hasil KPA ini maksimal dan bukan berubah menjadi K a...Pe..Ak.....

No comments:

Post a Comment

silah kan komentar...ur opinion please Tapi yg sopan and bersahabat donk..